INFO Tentang Hal Yang Harus Anda Miliki Untuk Sukses Dalam Berkarir

INFO Tentang Hal Yang Harus Anda Miliki Untuk Sukses Dalam Berkarir

Semua pekerja pasti memiliki harapan untuk mencapai kesuksesan dalam karir. Tidak sedikit mereka yang berpindah dari satu perusahaan ke perusahaan lain demi mendapatkan jabatan yang lebih tinggi dan penghargaan yang lebih baik.

Namun, cukupkah hanya sekedar berpindah-pindah perusahaan? Ternyata banyak faktor yang mempengaruhi tingkat keberhasilan seseorang dalam karir yang ia jalani. Berikut 3 hal penting yang wajib dimiliki mereka yang ingin sukses dalam karirnya:

  1. Pikiran Positif

Memiliki pikiran yang positif berarti mengerjakan pekerjaan kita dengan tulus dan yakin bahwa hasilnya akan baik. Ketika kita mengenyampingkan hal-hal negatif yang terjadi di lingkungan kerja kita dan tetap berusaha untuk bekerja dengan tulus, maka cepat atau lambat hal-hal yang baik pasti akan terjadi pada diri anda.

  1. Pantang Mengeluh & Menyerah

Mengeluh dan menyerah adalah sebuah paket yang tidak bisa dipisahkan. Keduanya saling berkaitan dan berhubungan. Saat kita merasa lelah dan merasa tidak mampu lagi menyelesaikan pekerjaan kita dengan baik, disitulah paket ini langsung muncul.

Usahakan untuk memiliki daya juang yang tinggi

Artinya jangan pernah bilang “tidak sanggup” jika anda masih bisa melakukannya.

  1. Menghargai Atasan

Menghargai sangat berbeda dengan “menjilat”. Jika anda menghargai atasan berarti anda akan melakukan yang terbaik dari semua tugas atau job desc yang dipercayakan kepada anda, baik itu hal-hal besar maupun hal-hal yang kecil.

Menghargai atasan juga berarti anda tidak pernah melawan atau membicarakan atasan di belakang dengan cara-cara yang negatif seperti apapun sikap atasan anda tersebut.

Dengan bersikap seperti ini kelak anda akan menerima kepercayaan dan reward yang tidak pernah anda bayangkan sebelumnya.

INFO Mengenai 7 Sikap buruk di dalam Kantor, Kamu Termasuk yang Mana?

INFO Mengenai 7 Sikap buruk di dalam Kantor, Kamu Termasuk yang Mana?

Apakah Anda sering menemukan sikap buruk dari rekan kerja Anda di kantor? Atau, mungkin Anda pernah mengalaminya. Maksudnya, pernah sengaja atau tidak sengaja ber-attitude buruk saat di kantor. Sikap seseorang sering kali dihadapkan dengan kesiapan mental yang terkadang mempengaruhi orang dalam bertindak. Hal tersebut terjadi karena orang tersebut mau dan rela bertindak sesuai karakter yang ditentukan tanpa adanya kemungkinan lebih lanjut. Sikap hampir selalu negatif dengan suatu objek, dan sikap seseorang terhadap objek tersebut, baik itu disertai dengan perasaan positif maupun. Lalu, apakah sebenarnya sikap itu?

Definisi Sikap

“Salah satu langkah paling penting yang dapat Anda lakukan untuk mencapai potensi terbesar yang ada dalam hidup Anda adalah dengan belajar untuk mengatur dan mengontrol sikap Anda dan pada kinerja, hubungan, dan semua orang di sekitar Anda. Attitude juga menentukan bagaimana cara Anda memandang dunia, dan bagaimana memandang dunia Anda.”

Tentu, Anda, saya, dan kita semua punya pilihan. Anda dapat memilih berdialog dengan batin Anda tentang dorongan diri, tentang motivasi diri. Atau sebaliknya, Anda dapat memilih salah satu dari kekalahan diri sendiri, dan rasa panggang terhadap diri sendiri. Ini adalah kekuatan yang sebenarnya semua orang memilikinya. Semua pribadi masing-masing tentu pernah mengalami masa-masa sulit, perasaan terluka, rasa sakit hati, sakit secara fisik, maupun emosional. Kuncinya adalah Anda harus menyadari bahwa yang terjadi pada diri Anda pertama kali yang penting, melainkan bagaimana kemampuan Anda merespons apa yang terjadi sebelumnya.

Dari beberapa paragraf di atas dapat dikatakan bahwa perilaku adalah perilaku, sikap, atau perilaku seseorang dalam berinteraksi dengan orang lain yang kemudian disertai dengan kecenderungan dirinya untuk bertindak sesuai dengan sikap yang sebelumnya. Sikap juga dapat diartikan sebagai sikap yang muncul pada aspek afektif seseorang yang menentukan dirinya dalam bertindak, karena adanya kerelaan dan kemauan untuk bertindak yang kemudian akan menentukan seseorang sesuai dengan sikap dan karakter yang dipilih. Mengingat sikap berhubungan dengan sikap dan perilaku seseorang terhadap orang lain, maka sangat penting untuk memiliki sikap yang baik dalam karir Anda.

Sikap Pentingnya dalam Karir

Telah dikatakan pada paragraf sebelumnya bahwa attitude menjadi bagian yang penting dan menentukan dalam karir seseorang. Artinya, sikap yang Anda miliki juga akan berpengaruh pada kehidupan orang-orang di sekitar Anda, lingkungan kerja, dan profesi pekerjaan Anda. Attitude juga sangat erat dengan hati nurani seseorang yang kemudian diwujudkan sikap atau perilaku seseorang dalam lingkungan kerja. Berikut adalah beberapa sikap peran penting dalam karir Anda:

Attitude Mengalahkan Hard Skill

Berbicara mengenai hard skill, Anda pasti paham bahwa itu adalah ilmu yang dengan mudah Anda belajar di bangku sekolah hingga bangku kuliah. Akan tetapi, ketika Anda berbicara tentang sikap, ini akan sangat sulit untuk Anda ubah. Mengapa demikian? Karena sikap, meskipun bukan bawaan dari, namun sikap dan karakter seseorang sangat sulit untuk diubah, apalagi jika perubahan yang Anda inginkan adalah perubahan yang signifikan. Itu sebabnya, seseorang dengan sikap yang baik di kantor, akan sangat senang oleh rekan kerjanya. Lebih dari itu, ia akan dapat beradaptasi dengan mudah terhadap lingkungan kerjanya. kemudian yang menjadi salah satu dasar penilaian rekruter ketika merekrut seorang karyawan untuk perusahaannya. Mereka akan lebih suka mencari karyawan dengan sikap baik seperti terbuka, rendah hati,

Attitude Memiliki Memiliki Karyawan yang Kompak dan Solid

Sikap secara tidak langsung juga merupakan bagian dari sikap untuk saling menghormati dan menghargai orang lain sehingga memungkinkan antara satu waktu dengan tim lain memiliki sikap yang kompak dan solid yang dapat meningkatkan produktivitas perusahaan secara optimal. Kekompakan tadi tidak lain adalah karena setiap perusahaan menuntut karyawannya memiliki sikap yang baik terutama dalam berkomunikasi dengan rekan kerja maupun dengan atasan mereka saat menyampaikan masukan atau keluhan terkait kesulitan yang dialaminya dalam pekerjaan antar divisi dalam perusahaan.

Sikap Mengatasi Masalah

Dalam lingkungan kerja Anda, sikap respek antar sesama rekan kerja tentu saja sangat penting, bukan? Itu sebabnya, dengan sikap Anda yang baik akan mampu menciptakan suasana baru di lingkungan kerja Anda yang lebih nyaman dan tenang. Bukan hanya hubungan Anda dengan rekan kerja sama, tetapi hubungan dengan atasan Anda pun akan terjalin dengan baik. Inilah yang menyebabkan sesulit apapun masalah yang dihadapi divisi Anda, dapat teratasi dengan mudah. Namun, agar ketiga peran di atas dapat terwujud dengan maksimal, ada baiknya Anda mengetahui 7 contoh sikap yang buruk di kantor sehingga Anda bisa menghindarinya.

7 Contoh Sikap yang Buruk di Dalam Kantor

Berikut adalah 7 contoh sikap yang buruk di kantor yang berhasil kami rangkum dari berbagai sumber.

  • Menyepelekan Waktu Kerja
    Memang, ada sebagian perusahaan yang tidak mempermasalahkan kedatangan Anda ke tempat kerja yang sering terlambat. Atau, saat Anda telat dan tidak bisa mengikuti rapat pagi. Akan tetapi, Anda perlu ingat, justru sikap buruk ini jika dilakukan secara terus-menerus akan tertanam dalam memori rekan kerja bahkan atasan Anda. Yang perlu diingat adalah, ketika keterlambatan Anda secara terus-menerus mengganggu kinerja orang lain dan perusahaan, maka tidak mungkin, Anda akan menerima Surat Peringatan yang bisa diterapkan pada PHK.
  • Selalu Mengeluh
  • Tahukah Anda, ketika Anda mengeluh secara terus-menerus di tempat kerja, ada 2 efek negatif yang akan Anda hadapi? Ya, parahnya, efek negatif ini akan sangat merugikan Anda. Pertama, Anda akan dicap sebagai karyawan tanpa gairah karena sering tidak bersuara tanpa tindakan yang nyata. Kedua, saat Anda mengeluhkan pekerjaan Anda terhadap rekan kerja Anda, ini akan menciptakan sebuah ruang negatif bagi perusahaan Anda. Langkah terbaik adalah dengan mendalami secara mendalam, apakah Anda benar-benar sudah tidak tahan bekerja di perusahaan tersebut? Jika jawabannya iya, maka segeralah cari pekerjaan baru di perusahaan lainnya, dan bila perlu, segera surat pengunduran diri Anda kepada bagian HRD perusahaan tersebut.
  • Membawa Masalah Pribadi Masuk dalam Pekerjaan Anda
  • Biasanya, seorang wanita lebih sering melakukan sikap buruk yang satu ini daripada seorang laki-laki. Bayangkan, ketika seorang wanita membawa masalah pribadi atau masalah di lingkungan kantor, ia tidak akan bisa lagi membedakan antara pikiran dan emosinya ketika bekerja. Inilah yang kemudian dianggap sebagai aura negatif terhadap rekan kerja lain. Efek terburuk adalah akhir pekerjaan Anda yang tidak maksimal bahkan cenderung terbengkalai.
  • Melakukan kesalahan yang Sama Berkali-kali
  • Ketika Anda melakukan kesalahan lebih dari dua kali untuk pekerjaan yang sama di kantor, Anda bisa mendapatkan citra buruk seperti tidak fokus, tidak detail, dan ceroboh dalam pekerjaan Anda. Parahnya, bisa jadi atasan Anda tidak lagi memberikan tanggung jawab dan kepercayaan kepada Anda. Tidak mau ini terjadi, bukan? Jalan satu-satunya, ubah sikap buruk Anda!
  • Aset Milik Perusahaan untuk Kepentingan Pribadi
  • Korupsi yang terjadi di kantor bukan hanya masalah uang. Meminjam fasilitas milik perusahaan tanpa izin juga sebenarnya sebuah pelanggaran yang hampir sama dengan korupsi. Sebagai contoh, meminjam mobil, laptop, printer, atau alat tulis kantor tanpa izin. Beberapa contoh tadi bisa jadi masalah besar jika atasan Anda tahu atau ada rekan kerja Anda yang melaporkannya. Maka, ada baiknya jika fasilitas Anda dalam keadaan darurat harus memakai kantor, mintalah izin kepada atasan Anda. Dan masalah yang Anda hadapi saat itu pun akan segera selesai.
  • Menu Pekerjaan
  • Ketika Anda menunda sebuah pekerjaan satu kali, mungkin tidak masalah. Akan tetapi, ketika Anda menunda pekerjaan berkali-kali, inilah yang akan membuat Anda lembur untuk menyelesaikannya. Sementara, Anda pun akan kehilangan tenggat waktu sehingga pekerjaan tidak bisa selesai tepat waktu. Parahnya, hasil pekerjaan Anda tidak lagi maksimal seperti sebelumnya. Jika Anda teruskan sikap buruk yang satu ini, tentu saja, lama-kelamaan atasan Anda akan segera tahu, dan tidak akan memberikan tanggung jawab yang penting bagi Anda lagi.
  • Mengatakan “Tidak!”
  • Jangan pernah katakan “Tidak!” ketika Anda diberikan tanggung jawab terhadap suatu tugas atau pekerjaan, terutama jika tidak dibarengi dengan alasan yang tepat. Mencintai lebih bijak untuk menerima tantangan yang diberikan oleh atasan Anda, dan jangan langsung menolak. Hal inilah yang akan menimbulkan citra buruk bahwa Anda bukan lagi orang yang multitasking, dan tidak lagi punya dedikasi terhadap pekerjaan Anda.

Nah itu tadi 7 sikap buruk yang terjadi di kantor. Anda ada di sikap nomor berapa? Bagaimana Anda mengatasi sikap buruk Anda tadi?

INFO – 4 Hal Kesalahan Dalam Membuat CV Yang Harus Anda Hindari Sebelum Mengirim Lamaran

INFO – 4 Hal Kesalahan Dalam Membuat CV Yang Harus Anda Hindari Sebelum Mengirim Lamaran

Tahukah anda, jika lamaran anda tidak kunjung mendapat respon dari perusahaan, mungkin kesalahannya terletak pada CV anda? Sayang sekali bukan, belum interview tapi anda sudah ditolak duluan.

Oleh karena itu, penting sekali untuk mencurahkan perhatian penuh pada kualitas CV anda. Karena ini adalah impresi pertama yang akan dilihat oleh perusahaan sebelum memanggil anda untuk interview. Layaknya cinta pada pandangan pertama, anda harus bisa membuat CV yang sebagus dan semenarik mungkin.

Berikut adalah 4 kesalahan yang harus anda hindari dalam membuat sebuah CV yang baik:

  1. Sesuaikan CV anda dengan lowongan kerja yang ingin anda lamar

Anda pasti sering mengirimkan 1 jenis CV untuk puluhan lowongan pekerjaan berbeda. Padahal setiap lowongan pekerjaan memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Sebaiknya ciptakan CV yang unik untuk setiap jenis lowongan pekerjaan.

  1. Hindari Copy – Paste

Jangan sekalipun melakukan copy-paste dari internet atau CV milik orang lain. Karena pihak HRD sudah sering membaca ratusan CV setiap harinya dan mereka akan cepat mengetahui pencari kerja yang “malas” dan hanya melakukan copy-paste dalam membuat CVnya.

  1. Kesalahan Penulisan dan Ejaan

CV adalah presentasi awal mengenai diri anda agar bisa diterima oleh perusahaan. Kesalahan ejaan atau penulisan sama saja dengan kesalahan ucapan saat anda sedang berbicara di depan umum. Pastikan semua tulisan sudah benar dan baku sesuai EYD Bahasa Indonesia.

  1. Hindari terlalu banyak grafis atau gambar

CV yang penuh dengan gambar atau warna justru tidak akan menarik bagi perusahaan. Hal ini hanya akan mempersulit tim HRD untuk menilai CV anda dan membuat HRD menjadi tidak fokus pada kelebihan CV anda. Pastikan membuat CV yang simple namun tetap terlihat elegan.

INFO Wajib Baca – Tips and Trik Mengerjakan Soal Tes Psikotes

INFO Wajib Baca – Tips and Trik Mengerjakan Soal Tes Psikotes

Mengerjakan tes psikotes memang harus membutuhkan ketelitian dan konsentrasi tinggi, agar Anda bisa lulus psikotes untuk seleksi kerja. Ada baiknya Anda ikuti tips mengerjakan psikotes ini agar Anda dapat lulus uji calon pegawai.

Penting sekali Anda menguasai tips mengerjakan tes psikotes agar proses lamaran kerja di suatu perusahaan berjalan dengan lancar

Bagi Anda yang akan melamar pekerjaan, psikotes merupakan salah satu fase yang harus dilewati para pelamar kerja untuk mendapatkan posisi yang diinginkannya. Fase ini membuat banyak orang merasa perlu mencari cara agar lulus psikotes dan mendapatkan posisi yang diinginkannya.

Keinginan ini dibaca oleh mereka yang mempunyai otak bisnis, kemudian mereka membuat berbagai macam buku dan tulisan mengenai tips mengerjakan tes psikotes agar lulus tahap seleksinya. Lihat saja ketika Anda berada di salah toko buku favorit, pasti Anda akan banyak menemui sejumlah judul buku mengenai tes psikotes.

Tips Mengerjakan Psikotes dengan Lancar

Psikotes memang bisa dibilang gampang-gampang susah ketika mengerjakannya. Mengapa demikian? Karena tes psikotes merupakan soal yang dibuat untuk mengetahui karakter dari calon pegawai tersebut. Maka dari itu, banyak perusahaan yang menggunakan tes psikotes untuk menemukan calon pegawai yang sesuai untuk perusahaan tersebut. Walaupun tes psikotes terbilang gampang-gampang susah, nyatanya tes ini bisa membuat Anda merasa pusing. Ada baiknya Anda mengikuti tips mengerjakan psikotes untuk seleksi kerja, berikut tipsnya.

Percaya Diri Serta Optimis

Tips mengerjakan psikotes pertama yang bisa Anda lakukan ialah tampil percaya diri serta optimis. Apabila Anda telah siap secara fisik dan mental dalam mengerjakan berbagai jenis tes psikotes, percaya diri tentunya sangat membantu Anda dalam memberikan sugesti positif kepada alam bawah sadar Anda.

Ketika Anda telah merasa siap, otomoatis kepercayaan diri Anda pun meningkat dan memudahkan Anda dalam mengerjakan berbagai macam tes. Namun, jika sebaliknya Anda mengalami rasa yang pesimis, Anda akan sulit dalam mengerjakan berbagai macam tes yang diberikan.

Banyak Berlatih Contoh Soal-Soal Psikotes

Tips mengerjakan psikotes selanjutnya adalah perbanyaklah Anda mengerjakan tes psikotes. Pada dasarnya, banyak soal semacam ini dengan bentuk yang hampir sama. Hanya saja soal-soal akan dibedakan dalam bentuk dan cara penyelesaiannya.

Walaupun pada dasarnya inti semua soal psikotes adalah sama, tetapi dengan Anda memperbanyak latihan ini bisa memudahkan Anda dalam mengerjakan soal-soal psikotes pada saat Anda melamar kerja. Persiapan diri dengan mempelajari beragam macam soal latihan psikotes adalah merupakan bagian dari kesiapan Anda menghadapi ujian tes psikotes. Anda bisa mendapatkan soal-soal psikotes dari berbagai macam buku khusus latihan psikotes ataupun kini sudah bisa dilakukan secara online.

Fokus dan Konsentrasi

Fokus dan konsentrasi merupakan tips mengerjakan tes psikotes berikutnya. Konsentrasi, ketelitian, dan ketenangan diri adalah bagian penting dalam memudahkan Anda mengerjakan tes semacam ini.

Tanpa ketiganya, hasil yang diharapkan akan jauh dari kenyataan. Bisa saja Anda pandai dan cerdas akan tetapi tanpa ketelitian serta ketenangan diri maka hal ini akan dirasakan sebagai kekurangan. Bahkan bisa membuat Anda gagal ujian tes intelegensia semacam ini.

Berdoa

Berdoa merupakan hal yang paling utama dan terakhir yang Anda harus lakukan. Sebelum dan sesudah tes psikologi, ada baiknya Anda melakukan doa terlebih dahulu. Manusia hanya bisa berusaha dan Tuhan lah yang menentukan semuanya. Berdoa juga dapat memudahkan Anda dalam segala urusan yang sedang dihadapi.

Tips mengerjakan psikotes yang paling baik adalah belajar melalui pengalaman. Lakukan perbaikan-perbaikan secara berkesinambungan baik terhadap diri Anda maupun terhadap kemampuan di setiap psikotes yang Anda hadapi. Misalnya, melatih diri terhadap kesalahan atau kesulitan yang dihadapi pada psikotes sebelumnya, membaca kembali materi psikotes secara keseluruhan saat malam hari sebelum menghadapi psikotes (refreshment) esok harinya, dan mempersiapkan fisik sebaik-baiknya.

Tips Mengerjakan Soal Psikotes

Dari ke-4 tips mengerjakan psikotes di atas bisa menjadi acuan Anda ketika hendak mengerjakan psikotes calon penerimaan pegawai baru. Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, bahwa tes psikotes memiliki berbagai macam soal dengan bentuk dan cara penyelesaian yang berbeda. Kali ini kami akan berbagi tips bagaimana trik cara mengerjakan soal-soal psikotes, agar Anda bisa menjawabnya dengan tepat. Berikut ini adalah tips mengerjakan soal psikotes dengan mudah dan cepat.

Tes Logika Aritmatika

Tes ini terdiri atas deretan angka. Hal yang diukur dalam tes ini adalah kemampuan Anda dalam menganalisa dan memahami pola-pola serta kecenderungan tertentu (dalam wujud deret angka) untuk kemudian Anda memprediksikan hal-hal lain berdasarkan pola tersebut.

Berikut adalah tipsnya:

  • Jangan terpaku pada 3-4 angka terdepan dalam deret, tetapi ada baiknya Anda melihat deret secara keseluruhan, karena pola bisa berupa urutan, pengelompokan urut, atau pengelompokan lompat.
  • Ingat keterbatasan waktu yang Anda miliki. Jangan terlalu asyik atau terpaku hanya pada sebuah soal yang membuat Anda penasaran untuk memecahkannya. Lompati soal yang dianggap susah dan mulai kerjakan soal yang mudah terlebih dahulu.
  • Untuk soal ini Anda bisa melatih kemampuan Anda dari buku-buku tes SPMB untuk materi deret hitung atau deret ukur.

Tes Logika Penalaran

Tes ini terdiri atas deret gambar baik dua maupun tiga dimensi. Sama seperti tes logika arimatika, hal yang ingin diukur dalam tes ini adalah kemampuan Anda dalam memahami pola-pola atau kecenderungan tertentu (dalam wujud gambar) untuk kemudian dilakukan prediksi berdasarkan pola Anda tersebut.

Tipsnya dalam mengerjakan psikotes adalah konsentrasi, hati-hati, dan teliti. Karena bentuk-bentuk yang ditawarkan di sini hampir serupa walaupun tidak sama. Untuk itu Anda harus benar-benar konsentrasi dan teliti, perhatikan juga waktu yang diberikan.

Analog Verbal Test

Untuk tes jenis ini memiliki 40 soal yang berisi dari sinonim, antonim, dan analog suatu kata. Tes ini Anda akan diukur dalam kemampuan logika terhadap sebuah kondisi. Untuk melihat sejauh mana Anda terhadap sebuah permasalahan.

Tipsnya adalah apabila Anda bermasalah dengan konsentrasi dan logika, Anda bisa mem-bypass-nya dengan menghafalkan soal dan jawaban. Karena beberapa soal yang diberikan relative sama.

Kraeplien/Pauli

Tes ini terdiri dari gugusan angka-angka yang tersusun secara membujur (atas bawah) dalam bentuk lajur-lajur. Anda diminta untuk menjumlahkan dua angka yang berdekatan dalam waktu tertentu di setiap kolom dan menulis di sampingnya.

Pada jenis tes ini yang diukur adalah konsistensi, ketahanan, sikap terhadap tekanan, kemampuan daya penyesuaian diri, ketelitian sekaligus kecepatan Anda dalam mengerjakan. Tipsnya adalah sebagai berikut.

Jangan sekalipun menggunakan pensil mekanis, sebaiknya gunakan pulpen atau pensil biasa saja. Karena tes ini sangat terikat dengan waktu, pensil mekanis membutuhkan di-reload ketika ujung granitnya habis.

Usahakan jumlah angka yang dijumlahkan dimasing-masing kolom stabil, hasilnya akan lebih baik jika dibandingkan Anda memaksakan diri di awal tes, tetapi tergopoh-gopoh dipertengahan dan akhir tes.

Jangan sekali pun Anda curang terhadap waktu maupun hasil penjumlahannya, hal ini akan merugikan Anda sendiri. Karena saat Anda curang akan memakan waktu persekian detik yang akhirnya dapat memperlambat Anda.

Hal yang paling penting dalam tes ini adalah konsentrasi. Untuk menghindari di pertengahan tes Anda akan mengalami kelelahan, sebaiknya Anda melakukan sarapan terlebih dahulu dan jangan begadang.

Wartegg Test

Tes ini terdiri atas 8 kotak yang berisi bentukan-bentukan tertentu seperti titik, garis kurva, 3 garis sejajar, kotak, dua garis saling memotong, dua garis terpisah, tujuh buah titik tersusun melengkung, dan garis melengkung.

Anda akan diminta menggambar kemudian menuliskan urutan gambar yang telah Anda buat, lalu menuliskan nomor gambar mana paling disukai, tidak disukai, sulit, dan mudah menurut Anda.

Wartegg test yang diukur dalam tes ini adalah emosi, imajinasi, intelektual, dan aktivitas subjek. Tips dalam mengerjakan psikotes ini adalah:

Urutan menggambar sebaiknya Anda buat kombinasi antara sesuai nomor dan acak. Misalnya 1,2,3,4 kemudian 8,7,6,5. Karena apabila Anda menggambar berdasarkan urutan 1,2,3,4,5,6,7,8, maka Anda akan dipandang HRD sebagai orang yang kaku/konservatif. Sedangkan apabila Anda menggambar secara acak misalnya 5,7,6,8,3,2,4,1, Anda akan dipandang HRD sebagai orang yang terlalu kreatif, inovatif, dan cenderung menjadi pemberontak.
Kalau Anda berjenis kelamin pria jangan mulai dengan nomor 5, karena beberapa anggapan menyebutkan hal ini berpengaruh terhadap orientasi seks Anda.

Draw A Man Test (DAM)

Tes ini mengharuskan Anda untuk menggambar seseorang, kemudian deskripsikan usia, jenis kelamin, dan aktivitas orang tersebut. Tes ini dipergunakan untuk mengetahui tanggung jawab, kepercayaan diri, kestabilan, dan ketahanan kerja Anda. Tipsnya:

  • Gambarlah orang tersebut secara utuh mulai dari ujung kepala sampai ke ujung kaki, termasuk detail muka seperti mata, hidung, mulut, dan telinga.
  • Gambarlah orang tersebut dalam keadaan sedang melakukan aktivitas, misalnya pak tani sedang membawa cangkul, eksekutif muda sedang menenteng koper, dsb.

Army Alpha Intelegence Test

Tes ini terdiri dari 12 soal yang berisi kombinasi deretan angka dan deretan bentuk. Masing-masing dari soal berkaitan satu sama lainnya. Tes ini untuk mengukur kemampuan daya tangkap Anda dalam menerima dan melaksanakan instruksi dengan cepat dan tepat.

Tipsnya yaitu sebagai berikut :

  • Konsentrasilah kepada apa yang dikatakan narator, karena narator tidak akan mengulang instruksi tersebut dan waktu yang diberikan sangat terbatas.
  • Sabar, jangan terburu menjawab, sebelum narator selesai memberikan instruksi. Contoh: Narator akan mendiktekan soal sebagai berikut: Coretlah angka ganjil dalam kotak dan coretlah angka genap yang berhuruf dalam lingkaran, kerjakan!

Menggambar Pohon

Pada tes ini Anda akan diminta untuk menggambarkan sebuah pohon dengan kriteria: Berkambium (dicotyl), bercabang, dan berbuah. Anda tidak diperbolehkan menggambar pohon jenis bambu, pisang, semak belukar, ataupun jenis tanaman monokotil lainnya.

Tips mengerjakan psikotes ini adalah sebagai berikut :

  • Pada setiap tes menggambar pohon yang pernah dilalui, misalnya menggambar pohon nangka. Karena pohon tersebut mewakili jenis tanaman berkambium (dicotyl).bWalaupun Anda tidak begitu pandai dalam hal menggambar, usahakan menggambar secara detail dan rinci setiap komponen dari pohon tersebut seperti tangkai, bentuk daun, kerapatan daun, buah, akar, bahkan alur pohon. Untuk hasil yang lebih maksimal, fotolah pohon tersebut, pelajari karakter jenis pohonnya, kemudian latihlah kemampuan menggambar Anda dengan mengacu pada foto tersebut.

Edwards Personal Preference Schedule (EPPS)

  • Tes ini terdiri atas pilihan-pilhan jawaban yang paling mencerminkan diri Anda. Tes ini dipergunakan untuk mengetahui seberapa besar motivasi, kebutuhan, dan motif seseorang. Tipsnya:
  • Jawablah setiap pertanyaan dengan jujur sesuai dengan kondisi Anda, setidaknya yang paling mendekati, karena pertanyaan akan berulang di nomor-nomor berikutnya, sehingga apabila jawaban Anda tidak sinkron, hal ini akan merugikan Anda. Kejujuran Anda terkait dengan cerminan kesesuaian diri Anda terhadap lowongan pekerjaan yang Anda lamar.
  • Secara keseluruhan, tes EPPS ini memang paling sulit untuk disesuaikan, namun setidaknya ada beberapa pertanyaan yang bisa disesuaikan dengan lowongan pekerjaan yang Anda pilih. Misalnya ketika Anda melamar menjadi pegawai Bank, pilihlah jawaban-jawaban yang mencerminkan kejujuran, keteraturan, kedisiplinan, dan mampu bekerja dalam teamwork.
  • Karena sulitnya proses penyesuaian tehadap tes ini, jalan paling praktis yang dapat ditempuh adalah memperbaiki diri (selfimprovement) Anda dalam segala hal, bentuk diri Anda menjadi seakan-akan seseorang profesional dalam setiap tingkah laku keseharian Anda seperti: Jujur, tepat janji, tanggung jawab, dan disiplin. Karena cerminan pola pikir dan tingkah laku positif diri Anda, akan tertuang tanpa Anda sadari dalam hasil tes. Contoh Soal:
  • Saya suka memuji orang yang saya kagumi.
  • Saya ingin merasa bebas untuk melakukan apa saja yang saya kehendaki.
  • Saya merasa bahwa dalam banyak hal saya kalah dibandingkan orang lain.
  • Saya suka mengelakkan tanggung jawab dan kewajiban-kewajiban.

Pengalaman memang guru yang paling baik. Lakukan perbaikan-perbaikan secara terus-menerus baik terhadap diri Anda maupun terhadap kemampuan Anda, di setiap psikotes yang Anda hadapi. Misalnya, melatih diri terhadap kesalahan atau kesulitan yang dihadapi pada psikotes sebelumnya, membaca kembali materi psikotes secara keseluruhan semalam sebelum menghadapi psikotes (refreshment), dan mempersiapkan fisik sebaik-baiknya karena pada dasarnya psikotes akan selalu Anda kerjakan dalam keadaan tegang dan tekanan. Karena dengan mekanisme tersebut, psikotes bukan merupakan momok yang harus Anda hindari. Namun, lambat laun Anda akan berteman dan akrab dengan psikotes.

INFO Penting – Pengertian dan Tugas Quality Control (QC) Pabrik Manufaktur

Pengertian Quality Control (QC), Kontrol kualitas (pengendali mutu) banyak dibutuhkan atau dibutuhkan di berbagai sektor industri, dari manufaktur mobil sampai produksi pangan. Tergantung dari sektor industri dimana Quality control tersebut bekerja, tugas umum mereka memeriksa secara visual, bantuan teknologi modern atau menguji produk secara manual sebelum, selama atau setelah proses produksi. Kontrol kualitas juga bertanggung jawab atas segala sesuatu yang berhubungan dengan inspeksi, merekam dan menganalisis kualitas data suatu produksi.

Lebih detailnya Kontrol kualitas disimpan baik sebelum, selama dan setelah proses produksi untuk memperoleh standar kualitas yang dibutuhkan. Kontrol kualitas tugas mencakup pemantauan, uji-tes dan pemeriksaan semua proses produksi yang terlibat dalam suatu produk. semua standar dipenuhi oleh setiap komponen dari produk atau layanan yang disediakan oleh perusahaan.

Kontrol Kualitas Tugas

Kontrol kualitas tugas secara spesifik bervariasi, tergantung pada industri di mana mereka bekerja. Tidak peduli pada sektor industri di mana mereka bekerja tujuan utama mereka adalah pengendalian kualitas, menguji produk sesuai spesifikasi spesifikasi pabrik atau perusahaan.

Kontrol kualitas memiliki kewenangan untuk menerima atau menolak produk yang akan dipasarkan. Ketika mereka menemukan cacat pada hasil produksi mereka tidak dapat mengirimkan produk yang cacat kembali untuk perbaikan. Inti dari tugas mereka adalah menguji, memeriksa, meneliti, menganalisi kualitas produk sehingga produk yang dihasilkan sesuai dengan standar perusahaan dan layak untuk dipasarkan.

Tanggung jawab Quality Control

  • Memantau perkembangan semua produk yang diproduksi oleh perusahaan.
  • Temukan jawaban untuk menyatukan, menganalisis, meneliti, menguji suatu produk.
  • Memverifikasi kualitas produk
  • Quality Control bertanggung jawab memantau setiap proses yang terlibat dalam produksi produk.
  • Kualitas barang produksi sesuai standar.
  • Merekomendasikan pengolahan ulang produk-produk berkualitas rendah.
  • Jawab jawab untuk mendokumentasikan inspeksi dan tes yang dilakukan pada produk dari sebuah perusahaan.
  • Membuat analisis catatan sejarah perangkat dan dokumentasi produk sebelumnya untuk referensi di masa mendatang.

Kontrol Kualitas Keahlian yang diperlukan
Mampu menganalisis, menguji, meneliti, menyatukan dan memastikan produksi sesuai standar yang ditetapkan oleh perusaahaan.

Persyaratan Pengendalian Mutu Pendidikan

Persyaratan pendidikan untuk Quality control tergantung pada sektor industri di mana mereka bekerja. Secara umum untuk menjadi staf quality control dibutuhkan ijazah dari perguruan tinggi, politeknik yang sejajar dengan Diploma. Sedang untuk jabatan lebiah tinggi seperti manajer kualitas produk yang dibutuhkan ijazah lebih tinggi seperti sarjana maupun pascasarjana, dengan kualitas produk yang lebih kompleks mungkin memerlukan pendidikan lanjutan dalam kontrol kualitas atau khusus dalam bidang industri.